Beowulf

The Story

Diangkat dari puisi kepahlawanan paling klasik
Anglo-Saxon, Beowulf mengambil set waktu abad keenam di Denmark. Sebuah
pesta dibuat oleh Raja Hrothgar untuk merayakan sebuah bangunan istana
yang baru dibuat, yang dinamakan Heorot. Heorot merupakan semacam balai
tempat raja menggelar pesta minum mead, semacam minuman
fermentasi khas daerah itu. Pesta berlangsung meriah, hingga tiba-tiba
monster raksasa datang ke balai itu dan mengamuk sejadi-jadinya. Tanpa
memperoleh lawan yang seimbang, raksasa bernama Grendel itu membunuh
banyak orang. Namun ketika Raja Hrothgar menantangnya, Grendel pun
pergi begitu saja.





Kesal karena merasa dipermalukan, Raja Hrothgar lalu
membuat sayembara, barang siapa bisa membunuh Grendel, maka dia akan
mendapat sebagian dari harta kerajaan. Beowulf, seorang pangeran yang
juga putra dari sahabat lama sang raja, datang berlayar dari Geat,
tanah kelahirannya. Dia datang bersama 12 thane-nya, thane adalah
semacam pengawal yang merupakan kumpulan dari prajurit elit yang
dipilih langsung oleh bangsawan yang bersangkutan.





Beowulf merencanakan sebuah pesta di Heorot untuk
memancing Grendel datang. Malam tiba, Bewoulf dan para thane sedang
bersiap-siap mengunci pintu ketika tiba-tiba pintu itu didobrak oleh
Grendel. Sebuah pertempuran sengit pun berlangsung. Beberapa thane
gugur sebelum akhirnya Beowulf dengan gagah dan cerdik mampu
menundukkan Grendel. Grendel berhasil kabur, namun Beowulf juga
berhasil memotong tangannya. Keesokan harinya, seluruh kerajaan pun
bersuka cita menyambut pahlawan baru mereka, Beowulf.





Grendel yang kabur kembali ke sarangnya, akhirnya
harus sekarat karena kehabisan darah. Di pangkuan ibunya yang merupakan
monster betina terakhir di muka bumi, Grendel dengan susah payah
berhasil menyebutkan nama orang yang berhasil memotong tangannya, yaitu
Beowulf. Sang ibu dengan segala dendam, akhirnya menyerang seluruh
thane Beowulf yang waktu itu sedang tidur di Heorot. Tak hanya itu
saja, dia bahkan hanya menyisakan Beowulf seorang diri di Heorot itu
sebagai tantangan khusus untuknya, semua thane yang ada di Heorot mati
mengenaskan.


Raja Hrothgar sebagai tuan rumah lalu menjelaskan
bahwa Grendel memang punya ibu yang merupakan monster iblis terakhir di
bumi. Raja Hrothgar juga menjanjikan cangkir emasnya jika Beowulf mampu
membunuh iblis itu. Bersama Wiglaf, salah satu thane yang selamat
karena waktu pembunuhan terjadi dia sedang berada di luar Heorot,
Beowulf akhirnya berhasil melacak sarang si iblis betina yang membunuh
kawan-kawan mereka. Dan Beowulf pun sendirian masuk ke gua yang gelap
itu untuk menghadapi takdirnya.



Beowulf versus the last she-beast on Earth

Overall

Film ini adalah film CG 3D. Buat kalian pecinta
grafis dan 3D, pasti banyak hal keren yang akan membuat kalian
bertanya-tanya bagaimana membuatnya, atau engine apa yang digunakan.
Menakjubkan, itulah yang bisa dikatakan jika ditanya soal grafik di
film ini. Karakter monster terlihat benar-benar meyakinkan sekali
bentuk terkutuknya. Seluruh karakter laki-laki juga terlihat realistis,
keras, kejam, dan kaku. Sayangnya, para karakter wanita disini terlihat
agak palsu, mungkin karena tidak luwes.





Setting waktu membawa kita ke abad ke-6 dimana sifat
barbar bangsa Skandinavia merupakan kebanggaan mereka. Kekerasan
seperti pemerkosaan, penjarahan, pembunuhan, merupakan lagu pujian di
telinga kaum penyembah Dewa Odin ini. Wanita seperti tidak ada harganya
di film yang menampilkan kejadian keseharian kaum ini pada jaman dahulu
kala. Jadi alasan PG-13 memang cukup masuk akal, bahkan mungkin harus
PG-17 jika mendengar kata-kata mereka yang menyebutkan berbagai
kejadian kekerasan seperti layaknya orang menceritakan pengalaman
terindahnya. Mereka kejam, mereka barbar, dan mereka bangga akan hal
itu.

Aksi perkelahian disini ok banget. Kita disuguhi
tontonan pertarungan CG antara Beowulf dan para monster, dan bahkan
saya berani bilang adegan ini seperti Kratos di God of War yang sedang
berkelahi dengan monster-monster mistis Yunani. Heboh dan rusuh, itu
yang bisa dikatakan.





Ibu Grendel yang didesain secara CG mirip sekali
dengan Angelina Jolie yang juga mengisi suaranya. Dia monster, dia
seksi, dan dia telanjang. Alasan ini sudah cukup untuk membuat banyak
pria ingin nonton film ini.



Honestly guys, this is the only best thing you can see from this movie


Kekurangan film ini mungkin justru pada plotnya yang
biasa saja. Pembawaan karakter juga tidak banyak digali. Karakter
Beowulf memang seperti layaknya bangsawan ras Viking rata-rata, sombong
dan banyak bacot. Ini malah membuatnya agak "lame" jika
dibandingkan dengan karakter jagoan masa kini yang cenderung dingin dan
tak banyak bicara. Dan satu lagi, kenapa sih dia harus buka seluruh
baju sampe celananya kalau mau berantem? Meskipun pada adegan akhir dia
tidak membuka celananya, tapi adegan bertarung telanjang di awal film
ini benar-benar bikin ill feel. Buka baju mau pamer otot masih okelah, but pants? Oh please...


Saya sangat tidak menyarankan menonton film ini
dengan anak-anak atau pacar, mengingat adegan kekejaman justru
merupakan ujung tombak film ini, meskipun hanya film 3D. Juga para
karakter yang cenderung saling menyanjung kebiadaban mereka bukanlah
satu hal yang patut kamu pertunjukkan kepada wanita yang makin ingin
dihargai, dan juga anak-anak yang masih gemar mencontoh dari film --
kecuali kamu mau bersusah payah menjelaskan jika ditanya kenapa kamu
suka film yang menunjukkan kebiadaban kaum penyembah berhala ini.
Jawaban pribadi saya: grafis 3D dan aksi perkelahian dengan monster -
itu saja.

Rates: C+

Overview

Director	:	Robert Zemeckis
Writers (WGA)	:	Neil Gaiman (screenplay) & Roger Avary (screenplay)
Release Date	:	14 November 2007 (Indonesia)
Genre	:	Animation / Adventure / Drama / Fantasy
Duration	:	115 min

Cast

Ray Winstone	:	Beowulf (voice)
Anthony Hopkins	:	Hrothgar (voice)
John Malkovich	:	Unferth (voice)
Robin Wright Penn	:	Wealthow (voice)
Brendan Gleeson	:	Wiglaf (voice)
Crispin Glover	:	Grendel (voice) (as Crispin Hellion Glover)
Alison Lohman	:	Ursula (voice)
Angelina Jolie	:	Grendel's Mother (voice)

sumber: vgi.web.id